(Deviasita Anastasia Putri)

Berenang dan berfoto bersama berbagai terumbu karang, ikan warna-warni yang enak dipandang, ubur-ubur, dan lain sebagainya mungkin sudah terdengar tidak aneh untuk para travelers baik di Indonesia ataupun mancanegara. Kemudian, bagaimana jika berenang bersama makhluk laut terbesar di bumi yang bisa tumbuh hingga seberat 20 ton dan berusia 150 tahun? Ternyata pengalaman itu bisa kamu dapatkan di Taman Nasional Teluk Cendrawasih, loh, Sobat Atourin!

Terletak di lautan timur Indonesia yang tersebar di Kabupaten Teluk Wondama, Provinsi Papua Barat hingga Kabupaten Nabire di Provinsi Papua, wisatawan asing dan lokal yang sedang berlibur bisa melihat serta merasakan pengalaman baru, yaitu, sensasi berenang bersama hiu paus di laut lepas. Umumnya, hiu paus muncul ke permukaan ketika mencari ikan kecil atau planton yang ada di sekitar bagan nelayan. Di kedalaman laut yang jernih, para hiu paus dapat ditemui sedang berenang mengelilingi laut lepas, sesekali mereka akan mendekat namun sobat Atourin tidak diperbolehkan untuk menyentuh siripnya. Selain itu, ada beberapa aturan yang wajib dipatuhi apabila kamu hendak berenang bersama hiu paus, salah satunya, kamu tidak boleh terlalu dekat, dan jangan sampai menaiki hiu paus. Badan hiu paus yang keras memiliki tekstur layaknya amplas sehingga bisa melukai tubuh manusia, jadi, kamu harus tetap berhati-hati bilamana ingin mendekati hiu paus tersebut, ya!

Hiu Paus atau Dikenal dengan Whale Shark

Mungkin suatu waktu sedikit ketegangan serta rasa takut akan menghantuisobat Atourin, tapi tenang saja, kamu jangan khawatir.  Karena para hiu paus tidak akan menyerang jika kamu tertib dan ramah terhadap mereka selama berada di sana. Hiu paus yang muncul dipermukaan biasanya berada di usia remaja dengan panjang badan sekitar 4-5 meter dan lebar mulut 1 meter. Jika nelayan sudah membuang umpan ikan, beberapa hiu paus terlihat berebut dan membuka mulutnya. Nelayan di Taman Nasional Teluk Cendrawasih juga suka memberi mereka makan, sehingga hal ini menjadi salah satu alasan mengapa hiu paus menjadi ramah. Tidak hanya itu, hiu paus terkadang suka mendekat dengan wisatawan yang sedang berenang seolah-olah mengajak kita bermain, kalau kamu sedang beruntung, kamu akan dipertemukan dengan 7 hingga 8 hius paus.

Selain hiu paus, kamu juga bisa menjumpai keanekaragaman makhluk hidup laut lain seperti, penyu, katam kelapa, duyung (dugong), ataupun lumba-lumba dapat kamu saksikan di Taman Nasional Teluk Cendrawasih, loh. Kamu juga bisa berkunjung ke Kali Lemon Dive Resort. Destinasi wisata yang ada di Kabupaten Nabire ini juga sudah termasuk dalam kawasan di Teluk Cenderawasih. Kamu dapat melakukan aktivitas seperti memancing ikan atau melihat Burung Cendrawasih, maka daripada itu, banyak ilmuan atau ahli burung yang datang menghampiri untuk meneliti burung endemik yang juga dapat ditemukan di Australia ini. Jam yang tepat untuk melihat keindahan burung cendrawasih adalah sekitar pukul 6 pagi. Jangan lupa untuk mencatat di notes to-do-list supaya kamu tidak akan melewati salah satu momen yang tidak bakal kamu lupakan, ya, Sobat Atourin!

Akses untuk kamu berkunjung sejenak ke Taman Nasional Teluk Cendrawasih pun cukup mudah, ada 2 akses yang bisa kamu pilih untuk mencapai destinasi wisata tersebut, yaitu melalui Manokwari atau Nabire. Bila kamu berpergian melalui jalur Manokwari, kamu harus menempuh ke lokasi taman nasional (Pulau Rumberpon), bisa menggunakan longboat dengan waktu perjalanan sekitar 5,5 jam. Alternatif lainnya adalah kamu bisa berkelana dari Manokwari ke kota kecamatan Ransiki dengan jalur darat sekitar 3 jam dan dilanjutkan dengan motorboat sekitar 2,5 jam. Sobat Atourin bisa menyewa speedboat dengan kisaran harga dari 500.000 hingga 1.000.000 rupiah. Selain itu, kalau kamu juga pintar dalam urusan tawar-menawar, tentu kamu bisa mendapatkan harga yang lebih terjangkau lagi.

Jalan-jalan menelusuri Papua sembari menikmati beragam pengalaman serta objek wisata yang tidak kalah seru seperti berenang bersama hiu paus terdengar seperti hal yang menarik, ya, Sobat Atourin. Banyak sekali hal-hal baru yang kita bisa pelajari dan esensi pemandangan menajubkan yang dapat kita peroleh meski harus mengeluarkan estimasi biaya lebih, namun, setiap perjalanan yang kita lewati pasti dapat menjadi kenangan hidup yang tidak bakal terlupakan, bukan? Yuk jelajahi Teluk Cendrawasih bareng Atourin!