Ilustrasi Gedung Filateli (picjumbo.com)

Time to read: 7 menit

(Mudhya Razanne Tiara)

Berpergian dengan menggunakan transportasi umum commuter line/ KRL sangatlah diminati masyarakat. Selain biayanya yang terbilang murah, bepergian dengan menggunakan KRL juga bisa menjangkau lokasi-lokasi yang jauh dengan waktu yang cukup singkat. KRL juga bisa menjadi solusi untuk kamu yang ingin berwisata bersama teman-teman atau jumlah orang yang tidak sedikit karena ukuran moda transportasi ini yang luas dan daya tampungnya banyak. 

Dahulu, KRL umumnya digunakan sebagai transportasi untuk menuju lokasi pasar maupun pusat perbelanjaan dan tempat kerja melalui adanya stasiun pada titik-titik dekat lokasi tersebut. Akan tetapi, KRL dewasa kini juga menjadi salah satu opsi bagi kamu untuk bisa mengeksplorasi tempat-tempat wisata dengan mudah di Jakarta. Nah, ternyata ada juga lho salah satu stasiun yang juga menghubungkan daerah dengan berbagai tempat wisata yang bisa kamu kunjungi, yakni Stasiun Juanda! 

Stasiun Juanda sendiri merupakan stasiun yang berada di daerah Kebon Kelapa, Gambir, Jakarta Pusat. Daerah ini menjadi sangat strategis karena letaknya yang dekat dengan Istana Negara, tempat wisata, hingga tempat kuliner lainnya. Adapun, teman-teman bisa menjangkau stasiun ini dengan menaiki KRL tujuan Jakarta Kota (atau sebaliknya tujuan Depok atau Bogor) dan berhenti di Stasiun Juanda. 

Setelah sampai di Stasiun Juanda, teman-teman bisa menuju pintu keluar Selatan yang akan mengantarkan teman-teman menuju jalan raya Juanda. Dari sini, teman-teman akan dihadapkan pada pilihan menuju ke jalanan arah kanan, kiri, ataupun lurus. Bila ke arah kanan, teman-teman bisa merasakan sensasi wisata kuliner dan melihat gedung PT Asuransi Jiwasraya yang klasik. Bila teman-teman mengambil arah kiri, maka dapat mengunjungi Gedung Filateli, toko lukisan karikatur, dan Pasar Baru. Adapun bila mengambil jalan lurus, maka teman-teman dapat mengunjungi Masjid Istiqlal, Gereja Katedral, dan Museum Nasional (Monas). 

Gedung Filateli 

Ilustrasi Gedung Filateli (picjumbo.com)

Gedung Filateli merupakan gedung yang dahulunya adalah kantor PT POS Indonesia. Semasa bertukar pesan dengan cara surat-menyurat, kehadiran Gedung Filateli sangatlah berperan penting kala itu. Banyak pedagang pula yang berjualan perangko di area tersebut. Namun, sejak tahun 2015, fungsi Gedung Filateli ini mulai berubah. Gedung tersebut mulai disewakan dan diubah fungsinya menjadi tempat kerja Bersama atau co-working space. Namun, perubahan fungsi yang ada ini tidak membuat pesona Gedung Filateli luntur. Bangunan yang bergaya klasik dengan warna putih dan jendela yang melengkung itu sangat cantik untuk dipandang. Selain itu kamu juga berfoto dengan latar gedung tersebut, lho! Bagi kamu juga yang ingin berkumpul atau menikmati minuman, kamu bisa melakukannya di toko Kopi Starbucks dekat gedung tersebut. 

Sentra Lukisan Karikatur 

Ilustrasi Salah Satu Karikatur atau Lukisan (unsplash.com)

Buat teman-teman yang ingin membawa oleh-oleh maupun membeli hiasan rumah, kamu bisa mampi ke Sentra lukisan karikatur di sepanjang jalan tak jauh dari Stasiun Juanda dan Gedung Filateli. Sentra yang berbentuk kios di sepanjang pinggir Jalan Gedung Kesenian ini ramai ditempati seniman dan didatangi orang-orang pecinta karikatur. Terdapat sekitar 29 seniman yang menawarkan jasa lukisannya. Harga jasa melukis yang ditawarkan pun beragam tergantung ukuran kertas yang diminta. Umumnya, harga lukisan karikatur pada kertas A3 dapat dibeli seharga Rp 500.000,00. Bagi teman-teman yang tertarik, kalian bisa mengunjungi sentra lukisan ini pada pukul 08.00 – 21.00 WIB. 

Pasar Baru 

Ilustrasi Pasar Baru, Jakarta (unsplash.com)

Pasar Baru dapat menjadi salah satu tujuan wisata teman-teman lho! Tidak hanya menawarkan tempat jualan yang menyediakan berbagai macam barang dan kebutuhan mulai dari kosmetik, peralatan olahraga, hingga kamera-kamera. Salah satu barang dagangan yang jadi ciri khas dari pasar ini adalah kain. Pasar Baru juga bisa kamu jadikan tempat jalan-jalan yang cukup photogenic. Pasalnya, kamu bisa berfoto di jalanan Pasar Baru, gapura depan Pasar Baru, dan masih banyak spot foto lainnya. Menariknya juga, kamu bisa berfoto di sana menggunaka kamera analog yang juga bisa kamu beli di Pasar Baru ini dengan harga yang terjangkau! Konon area di Pasar Baru dan sekitarnya ini sering disebut dengan Little India-nya Jakarta. 

Museum Nasional 

Museum Nasional tentu menjadi tempat wisata yang bisa kamu jangkau juga dari Stasiun Juanda. Perjalanan dari Museum Nasional terbilang cukup dekat bila dijangkau dengan berjalan kaki, namun akan lebih disarankan untuk menjangkaunya menggunakan kendaraan umum seperti ojek online ataupun taksi demi kenyamananmu. Nah, bagi kalian yang ingin berjalan kaki menuju Museum Nasional, kalian bisa menyeberang terlebih dahulu menggunakan jembatan penyeberangan. Setelahnya, hanya tinggal berjalan lurus sampai menemukan area pelataran Monas! Oh iya, di jalanan menuju Monas ini, kalian juga bisa menemukan toko es krim yang sangat terkenal, namanya Ragusa! Toko es krim yang sangat populer dengan kenikmatan es krim klasiknya ini bisa menjadi santapan penyegar perjalanan kalian. 

Bangunan PT Asuransi Jiwasraya

Bila kalian memilih menuju jalanan sebelah kanan setelah kalian keluar dari Stasiun Juanda, maka tujuan yang dapat kalian tuju adalah Bangunan PT Asuransi Jiwasraya. Perjalanan ini dapat kalian tempuh dengan berjalan kaki selama kurang lebih 5–7 menit. Di sepanjang jalan atau trotoar yang kalian lalui, akan ada banyak restoran-restoran yang dapat dijadikan tujuan kuliner kalian. Nah, apabila di perjalanan kalian menemukan gedung berwarna putih dengan ornamen klasik yang khas, maka tidak lain itu adalah bangunan PT Asuransi Jiwasraya. Di sini kamu bisa berfoto dari luar dengan latar bangunan tersebut. Kalian juga bisa menikmati pemandangan bangunan, jalan raya Juanda, maupun bersantai sejenak di bangku yang telah disediakan di depan gedung tersebut. 

Ternyata banyak ya destinasi seru dan murah yang bisa dikunjungi di sekitar Stasiun Juanda. Mengapresiasi Kota Jakarta bisa dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya dengan mengunjungi tempat-tempat di atas dimana kita bisa belajar dan menikmati banyak hal sebagai traveller. Atourin juga memiliki kampanya atau campaign bertajuk The Travellers Power loh! Yang intinya adalah mengajak masyarakat untuk menjadi pejalan yang bertanggungjawab. Silahkan cek website Atourin untuk detailnya ya, kamu tentu bisa ikut serta dalam kampanye ini.