(Jysa Nursakinah)

Time to Read: 3 menit

Komunitas Basecamp Backpacker Indonesia adalah komunitas yang beranggotakan orang-orang yang memiliki hobi yang sama, yaitu berjalan-jalan keliling Indonesia maupun luar negeri. Komunitas ini merupakan wadah bagi para backpacker untuk saling berbagi informasi dan pengalaman para anggotanya saat menjelajah. Backpacker sendiri merupakan individu yang melakukan travelling tanpa membawa barang yang terlalu berat atau koper dan hanya berupa tas punggung berisi pakaian dan perlengkapan lain yang dianggap perlu. Perjalanan mereka dilakukan secara berkelompok (sharecost) sehingga semua biaya ditanggung bersama-sama tanpa mengambil keuntungan. Wah, sangat menarik ya!

Komunitas ini didirikan pada tanggal 17 Agustus 2017 oleh Tio yang berasal dari Jakarta. Tio mendirikan komunitas Basecamp Backpacker Indonesia setelah sering berdiskusi dengan teman-teman dari media sosial yang memiliki hobi yang sama terkait informasi perjalanan. Pertemuannya dengan teman-teman tersebut kemudian diadakan secara langsung, lalu akhirnya ia mencetuskan ide untuk membuat sebuah group dengan tujuan yang sama. Hingga saat ini, terhitung lebih dari 300 anggota resmi dan 21 komunitas regional yang bernaung di Komunitas Basecamp Backpacker Indonesia. Selain itu mereka juga aktif dalam menggunakan teknologi dalam mengembangkan komunitasnya, mulai dari website, instagram, telegram, youtube, hingga aplikasi khusus.

Ilustrasi Seorang Backpacker (unsplash.com)

Tio selaku founder mengaku bahwa setelah membentuk komunitas ini, ia dapat bertemu dengan orang-orang yang berbeda-beda latar belakangnya namun berhasil membangun rasa kekeluargaan yang erat layaknya kekeluarga. Hal ini terjadi meski baru saling mengenal di satu sama lain. Komunitas ini kemudian menjunjung tinggi nilai kekeluargaan antar anggotanya.

Visi mereka adalah untuk membantu pemerintah dan penduduk lokal untuk mengembangkan dan mempromosikan tempat wisata di Indonesia. Visi ini mereka wujudkan dalam beberapa program kerja, seperti membentuk program tahunan yaitu acara gathering nasional, trip bersama, serta kopdar setiap bulannya. Acara gathering nasional adalah acara besar di komunitas ini karena merupakan wadah bagi para anggota komunitas pusat dan regional untuk dapat bertemu. Pada acara ini, dilakukan kegiatan seperti games, tukar suvenir, dan foto bersama.

Pandemi COVID-19 yang terjadi tentu menghambat keaktifan komunitas Basecamp Backpacker Indonesia. Selama periode ini, tidak ada program kerja yang dilaksanakan karena mengikuti protokol Kesehatan dari pemerintah. Sehingga semua kegiatan dihentikan khususnya gathering nasional yang direncanakan pada tahun ini di Kediri, Jawa Timur akhirnya ditunda menjadi tahun 2021.

Harapan Tio bagi komunitas ini ke depannya adalah agar dapat menggandeng Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif untuk membantu pariwisata Indonesia dilirik oleh negara lain. Tio juga berharap pandemi COVID-19 ini cepat segera berlalu sehingga komunitas Basecamp Backpacker Indonesia dan pariwisata Indonesia dapat berjalan normal kembali.

Ilustrasi Kelompok Backpacker (unsplash.com)

Regional Cabang Makassar

Sementara itu Komunitas Basecamp Backpacker Indonesia cabang Makassar provinsi Sulawesi Selatan didirikan di waktu yang unik, yaitu pada bulan Maret 2020 saat pandemi COVID-19 sedang marak-maraknya. Pendiri komunitas regional ini mengaku terinspirasi untuk mendirikan cabang regional setelah melihat temannya berfoto dengan anggota Komunitas Basecamp Backpacker Indonesia bagian pusat saat dalam perjalanan mendaki gunung beberapa waktu yang lalu. Walau dalam keadaan yang tidak memungkinkan, pendiri komunitas regional ini tetap optimis dalam mendirikan komunitasnya.

Kegigihannya ini ia tunjukkan dalam pembentukan program kerja yang akan segera mereka laksanakan setelah pandemi berakhir. Mulai dari Campcer (Camping Ceria) hingga kegiatan bawaan dari komunitas pusat. Sejauh ini, kejadian yang dilaksanakan hanya berupa kopdar melalui aplikasi Zoom untuk berbagi informasi antar 78 anggota resmi regional terkait pengalaman perjalanan mereka sebagai backpacker di Sulawesi Selatan.

Komunitas Basecamp Backpacker Indonesia cabang Makassar juga memiliki visi dan misinya sendiri. Visinya adalah menjadi wadah pertukaran informasi petualangan, penjelajah wisata dan budaya, dan pecinta alam; terwujudnya sarana atau wadah bagi anggota untuk mengembangkan diri sesuai kemampuan masing-masing dalam bidang petualangan, penjelajah wisata dan budaya, dan pecinta alam; membantu para pelaku wisata khususnya para backpacker saat melakukan kegiatan berpetualang, penjelajah wisata dan budaya, dan pecinta alam; menyatukan semua para penyuka jalan-jalan dengan sistem backpacker di seluruh Sulawesi Selatan dan sekitarnya untuk membantu pemerintah setempat  mengembangkan dan mempromosikan tempat wisata yang ada di seluruh Sulawesi; dan menambah teman atau relasi.

Iluastrasi Seorang Backpacker (unsplash.com)

Selain itu, misinya ialah menjalin silaturahmi antar pelaku wisata, khususnya backpacker, petualang, dan pecinta alam; melakukan kopdar atau gathering; melakukan kegiatan-kegiatan positif yang bersifat sosial maupun non-sosial; menjadi sarana melakukan kegiatan petualangan, penjelajah wisata dan budaya, pecinta alam, loyalitas, kemandirian dan kerja keras; memberikan ruang pertukaran informasi petualangan, penjelajah wisata dan budaya, dan pecinta alam. Seru sekali kan komunitas ini! Jika kamu tertarik, kamu bisa gabung lo dengan mereka. Kamu bisa lihat informasi lebih lanjut di media sosial seperti Instagram @backpacker_indonesia. Kamu juga bisa menemukan banyak informasi dan inspirasi jalan-jalan yang menarik di berbagai daerah di Indonesia lainnya, tentunya di website Atourin!