(Mohamad Fadel Ramadhan)
Halo Sobat Atourin! Saat pergi untuk berlibur, semua orang pasti bertujuan untuk bersenang-senang atau menyegarkan pikiran mereka. Satu hal yang pasti dilakukan semua orang ketika berlibur ke suatu tempat adalah mencoba kuliner khas daerah tersebut. Kali ini, Atourin akan memperkenalkan dan merekomendasikan kalian dengan makanan-makanan khas Gorontalo. Check it out!
Gorontalo merupakan sebuah provinsi yang terletak di bagian utara Pulau Sulawesi yang berbatasan langsung dengan Sulawesi Tengah dan Sulawesi Utara. Gorontalo mempunyai nama ibukota yang sama dengan nama provinsinya. Gorontalo dikenal dengan julukan “Serambi Madinah” karena penduduknya yang mayoritas muslim sangat menjunjung tinggi nilai adat, nilai kesopanan, dan nilai norma agama Islam. Mereka memiliki semboyan “Aadati hula-hula to Sara, Sara hula-hula to Kuru’ani” (Adat bersendikan Syara, Syara bersendikan Al Quran). Karena kuatnya nilai budaya dan agama penduduknya, sejak tahun 2017 pemerintah Gorontalo telah mencanangkan penetapan halal tourism atau wisata halal demi menarik wisatawan lokal dan mancanegara, khususnya dari Timur Tengah.
Gorontalo memiliki banyak objek wisata alam dan objek wisata buatan yang menarik sehingga provinsi ini cukup banyak dikunjungi oleh wisatawan. Contoh objek wisata tersebut adalah Pulo Cinta, Taman Laut Olele, Pegunungan Gorontalo, Benteng Otanaha, Monumen Nani Wartabone, Masjid Hunto Sultan Amai, Pasir Putih Leato, Pemandian Air Panas Alami Lombongo, dan masih banyak lagi.
Tentunya menikmati keindahan wisata alam dan buatan Gorontalo tidak akan lengkap tanpa mencicipi kuliner khas Gorontalo. Makanan khas Gorontalo terkenal dengan campuran sayuran, rempah, dan seafood. Berikut lima rekomendasi makanan khas Gorontalo yang wajib kalian coba versi Atourin:
1. Binte Biluhuta
Binte Biluhuta dalam bahasa daerah Gorontalo berarti jagung yang disiram. Binte Biluhuta merupakan campuran berbagai macam sayuran seperti jagung, tomat, dan kemangi ditambah dengan daging asap ikan cakalang yang disuwir-suwir yang disajikan dengan jeruk nipis. Ikan tuna dan ikan tenggiri juga dapat menjadi pengganti apabila tidak tersedia ikan cakalang. Terdapat tiga rasa untuk makanan itu yaitu asin, manis, dan pedas. Binte Biluhuta juga dikenal sebagai Milu Siram. Makanan ini sangat cocok disantap saat pagi hari atau cuaca dingin dan tersedia di berbagai restoran atau tempat wisata kuliner yang tersebar di seluruh sudut Kota Gorontalo.
2. Bilenthango
Bilenthango merupakan makanan yang bahan dasarnya adalah ikan mujair. Ikan mujair dipanggang atau digoreng di atas daun pisang yang telah diolesi minyak agar mengurangi resiko terjadinya gosong. Sebelum dibakar, daging ikan mujair diolesi aneka rempah bumbu rempah yang telah dimasak sebelumnya. Ikan mujair tersebut dibakar dengan api yang kecil agar kematangan ikan bisa sampai ke dalam dan kegurihan ikan mujair pun terasa. Kemudian, ikan mujair disediakan dengan taburan daun bawang atau irisan cabai beserta daun kemangi untuk menambah cita rasa dan nasi putih. Bilenthango tersedia di berbagai rumah makan atau restoran khas Gorontalo.
3. Sayur Putungo
Sayur putungo merupakan sayuran unik yang bahan dasarnya adalah jantung pisang yang diolah dan disajikan dengan santan, ikan, dan cabai. Pertama-tama, jantung pisang yang sudah dipotong dibakar terlebih dahulu untuk menghilangkan getahnya. Kemudian aneka rempah seperti bawang, cabe, kemiri ditumbuk sampai halus, kemudian digoreng bersama daun pandan. Setelah mengeluarkan aroma yang harum, jantung pisang yang telah dipotong-potong dimasukkan ke panci bersamaan dengan santan dan masak sampai matang. Sayur yang matang kemudian disajikan dengan ikan asin yang telah digoreng. Sayur ini selalu disajikan dengan rasa yang pedas. Jika anda kurang suka pedas, maka jangan lupa sediakan air mineral yang banyak. Sayur Putungo juga tersedia di berbagai rumah makan di Gorontalo.
4. Sate Tuna Gorontalo
Tidak hanya di Jawa Barat, Madura, dan Sumatera Barat saja yang memiliki sate enak dan terkenal. Di Gorontalo terdapat sate yang terbuat dari ikan tuna. Gorontalo mengandalkan tuna sebagai bahan utamanya dikarenakan kualitas ikan tuna di perairan Gorontalo cukup tinggi. Sate Tuna ini tersedia di berbagai restoran dan rumah makan di Gorontalo, namun rumah makan yang terkenal dalam menyajikan sate ini adalah Rumah Makan Ratu dan Rumah Makan Ohara. Rumah Makan Ratu terletak di Pantai Pohe dan mayoritas menunya mengandalkan ikan tuna. Sedangkan Rumah Makan Ohara terletak di Kecamatan Hulonthalangi. Rumah makan ini memiliki menu yang menyediakan makanan khas Gorontalo, namun sate tuna merupakan makanan yang wajib dibeli dikarenakan kelezatannya. Harga sate tuna di masing-masing restoran berkisar sekitar Rp4.000,00 sampai Rp5.000,00.
5. Ayam Bakar Iloni
Gorontalo tidak hanya terkenal dengan seafood saja. Mereka juga memiliki ayam bakar khas yang diolah dengan cara yang tidak biasa seperti ayam bakar pada umumnya. Pertama ayam yang telah dipotong dimasak terlebih dahulu bersamaan dengan santan yang telah dicampur dengan garam dan gula. Kemudian, angkat ayam yang sudah matang dan biarkan santan yang masih tersisa. Lalu, masak rempah-rempah yang telah ditumbuk bersamaan dengan sisa santan tadi sampai santannya mengental. Bakar ayam yang telah matang selama lima sampai tujuh menit. Kemudian setelah dibakar, sajikan olesi bumbu yang telah dimasak dan ayam bakar iloni sudah siap disajikan bersamaan dengan nasi atau sagu. Ayam Bakar Iloni tersedia di berbagai rumah makan di Kota Gorontalo.
Nah bagaimana sobat Atourin? Setelah melihat rekomendasi makanan-makanan khas Gorontalo di atas, pasti membuat kalian ingin ke Gorontalo untuk mencicipi kelezatan makanan-makanan tersebut kan? Jika kalian ingin ke Gorontalo suatu hari nanti, kalian pasti akan mendapatkan pengalaman yang menyenangkan, dikarenakan keindahan alam Gorontalo dan makanan-makanannya yang sangat lezat. Kemudian, jangan lupa cek website dan media sosial Atourin untuk mendapatkan informasi pariwisata dan budaya-budaya yang tersebar di seluruh Indonesia!