Time to Read: 5 minutes
(Carolina)
Tidak asing lagi ditelinga warga Jawa Barat, jika Bandung disebut sebagai kota wisata kuliner. Kepadatan kota ini selalu meningkat pada hari libur maupun sekedar weekend. Sebab banyak orang yang pergi berlibur ke Bandung dengan tujuan untuk mencari udara segar atau kulineran semata, terutama warga Jakarta. Bahkan pada masa pandemi ini, Kota Bandung tetap menjadi pilihan pertama para wisatawan, yang pada umumnya melakukan kunjungan satu hari. Bagi kalian yang ingin berlibur, jangan lupa untuk mencoba beberapa kuliner berikut yang bisa menemani kalian di suasana sejuk Bandung!
Swike Karang Anyar
Bagi kalian yang tidak tahu, swike adalah paha kodok yang dapat disajikan dengan berbagai macam cara, seperti digoreng, ditumis, maupun dihidangkan dalam sup. Swike Karang Anyar ini merupakan salah satu tempat legendaris yang menghidangkan swike goreng tepung, swike rica-rica, swike kecap mentega, swike kuah, dan sebagainya. Kalian dapat mencoba hidangan legendaris ini di Jalan Cibadak, Bandung mulai dari jam 17.00 WIB sampai tengah malam. Harganya yang terjangkau sekitar Rp20.000,00 per porsi saja sudah bisa menemani malam kalian, apalagi dipadukan dengan nasi hangat. Swike ini juga sudah diakui oleh beberapa food blogger ternama Indonesia lho, tunggu apalagi!
Mie Kocok BNI
Mie kocok BNI ini merupakan salah satu masakan khas dari Kota Bandung yang berlokasi di Jalan Asia Afrika, tepatnya di belakang gedung BNI Asia Afrika, Bandung. Dengan harga Rp35.000,00 kalian akan mendapatkan satu porsi mie kocok yang berisi mie kuning, tauge, bakso, kikil, dan seduhan kaldu sapi. Namun, tidak seperti mie kocok lainnya, mie kocok BNI menyajikan kikil dengan ukuran yang besar dan empuk yang sudah direbus selama 10 jam, serta kaldu sapi dengan resep keluarga yang sudah diturunkan selama dua generasi. Dua rahasia tersebut yang menjadi kunci utama mie kocok BNI tetap memegang judul legendaris sejak 1973. Bagi kalian yang ingin coba, bisa datang mulai pukul 08.00 WIB sampai 16.00 WIB ya!
Sate Jando
Sate jando memiliki keunikan pada daging yang digunakannya, yaitu kelenjar payudara sapi yang dibakar, dengan teksturnya yang lembut. Keunikan tersebut memberikan popularitas terhadap sate jando yang bertempat di belakang Gedung Sate, Bandung. Tempat berjualannya hanya di pinggir trotoar, namun tidak sulit untuk dicari karena konsumennya yang banyak dan rela mengantre lama untuk mendapatkan sate tersebut. Sate jando juga sudah menjadi langganan semua orang, mulai dari pegawai Gedung Sate, pejabat, sampai Gubernur Jawa Barat saat ini, Pak Ridwan Kamil. Popularitasnya sudah tidak diragukan lagi, begitu pun rasanya. Kalian bisa coba sate ini hanya dengan harga Rp25.000,00 satu porsi berisi sepuluh tusuk sate dan satu lontong. Oh ya, sate jando ini buka mulai pukul 09.00 WIB dan karena sering habis dalam waktu singkat, sate jando buka shift malam lho, jadi jangan takut kehabisan.
Roti Cari Rasa
Setelah makanan berat, enaknya ditutup dengan yang manis-manis nih, yaitu roti bakar cari rasa. Jajanan ini tidak boleh terlewatkan. Roti cari rasa menyediakan beberapa pilihan rasa dan ukuran untuk kalian, dengan kisaran harga Rp5.000,00 sampai Rp46.000,00. Ciri khas dari roti bakar ini adalah pembuatan rotinya yang masih menggunakan cara tradisional dan resep autentik turunan keluarga sejak tahun 1960. Kalian bisa menemukan roti cari rasa di Jalan Ahmad Yani nomor 149, Kosambi, Bandung
Nah, gimana kamu sudah mulai lapar kan?! Kamu juga mungkin sudah tidak ragu dan tidak sabar untuk wisata kuliner di kota kembang ini.
Kamu juga bisa menemukan banyak informasi dan inspirasi jalan-jalan yang menarik di berbagai daerah di Indonesia dan informasi pariwisata lainnya, tentunya hanya di website Atourin!
