(Zahara Almira Ramadhan)
Hola, Sobat Atourin! Siapa di antara kalian yang merupakan anak Jakarta dan suka mengunjungi galeri seni? Kebetulan nih, Atourin ingin membahas seputar galeri seni di Jakarta. Tentunya, galeri seni yang dibahas adalah tempat-tempat estetik yang cocok dikunjungi oleh para kawula muda.
Galeri seni atau museum seni adalah sebuah bangunan atau ruangan kosong yang ditujukan untuk pameran karya seni, terutama karya seni rupa. Karya seni rupa tersebut biasanya berupa lukisan, patung, foto, seni instalasi, dan masih banyak lagi. Selain digunakan untuk memamerkan karya seni, galeri seni juga dapat digunakan untuk menyelenggarakan pertunjukkan seni, seperti konser musik dan pembacaan puisi. Jakarta sendiri memiliki banyak galeri seni yang memiliki ciri khasnya masing-masing. Tanpa berlama-lama lagi, berikut adalah rekomendasi galeri seni yang dapat kamu kunjungi di Jakarta.
Museum MACAN
Museum MACAN terletak di Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Jangan terkecoh dengan namanya ya, karena Museum MACAN tidak ada hubungannya dengan macan si binatang. MACAN merupakan singkatan dari “Modern and Contemporary Art in Nusantara”. Tidak hanya karya seni modern buatan Indonesia, tetapi Museum MACAN juga memiliki karya-karya seni internasional untuk dipamerkan. Karya seni yang dipamerkan berupa lukisan, patung, seni instalasi yang menakjubkan, videografi, dan semacamnya. Salah satu seni instalasi yang merupakan ciri khas Museum MACAN adalah serangkaian lampu bulat warna-warni yang digantung dalam ruangan gelap berdinding kaca. Akan tetapi, karya-karya yang dipamerkan dapat berubah sewaktu-waktu, menyesuaikan dengan tema yang diusung pada waktu yang telah ditentukan.
Museum MACAN dapat dikunjungi pada hari Selasa sampai Minggu, mulai pukul 10.00—16.00 WIB. Harga tiket masuknya adalah Rp100.000,00 untuk orang dewasa, Rp90.000,00 untuk pelajar dan lansia, dan Rp80.000,00 untuk anak-anak berusia 3—12 tahun. Selama masa PPKM, Museum MACAN membuka program kunjungan daring yang bisa kamu cek di situs resmi mereka. Cocok nih, untuk kamu yang tidak tinggal di sekitar Jakarta.
Museum Moja
Kamu pasti pernah melihat penampakan Museum Moja di media sosial. Museum Moja terletak di kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat. Salah satu keunikan Moja adalah mereka menggabungkan konsep galeri seni dengan sarana bermain roller skate atau sepatu roda. Sarana yang satu ini diberi nama Roja By Moja. Alasan dibuatnya Roja By Moja adalah karena Moja ingin menghidupkan kembali kegiatan roller-skating yang sempat menjadi budaya sekitar tahun 1980 sampai 1990-an. Untuk kamu yang tidak bisa bermain sepatu roda, tidak perlu khawatir karena tersedia alat penuntun untuk para pemula. Para petugas Moja pun selalu siap membantu pengunjung yang kesulitan.
Selain Roja By Moja, terdapat keseruan lain yang dapat menjadi opsi untuk kamu, yaitu Moja 2.0: Feelings dan MoPaint! Moja 2.0: Feelings adalah sarana pameran seni tanpa sepatu roda. Di sini, kamu dapat menikmati karya-karya seni sambil berfoto. Mayoritas karya seni yang ada adalah berupa seni instalasi yang colorful. Sedangkan, MoPaint adalah sarana melukis di Museum Moja. Apabila kamu ingin melukis tanpa pusing memikirkan alat-alatnya, MoPaint adalah tempat yang tepat karena mereka sudah menyediakan alat-alat yang dibutuhkan untuk melukis, serta jas hujan agar bajumu tidak ternodai oleh cat. Hasil lukisanmu pun dapat dibawa pulang untuk dipajang di rumah.
Harga tiket Roja By Moja per 2,5 jam adalah Rp110.000,00 saat weekdays dan Rp125.000,00 saat weekend. MoPaint memiliki harga yang sama, namun dengan batasan durasi selama 1,5 jam. Sedangkan, harga tiket Moja 2.0: Feelings adalah Rp115.000,00 saat weekdays dan Rp135.000,00 saat weekend.
Art:1 New Museum
Museum Art:1 terletak di Kemayoran, Jakarta Pusat. Dulunya, Art:1 merupakan galeri seni pribadi dengan nama “Mon Décor Art Gallery”, yang terletak di beberapa mall di Jakarta. Seiring berjalannya waktu, galeri seni tersebut memerlukan ruangan yang lebih besar untuk karya-karya seni yang terus bertambah. Dari situlah terbentuk “Art:1 New Museum and Art Space” pada tahun 2011.
Terdapat beberapa ruangan di Museum Art:1, termasuk ruangan pameran sementara maupun permanen. Ruang pameran sementara digunakan untuk pameran-pameran musiman, seperti pameran Art Stage Jakarta pada tahun 2017. Sedangkan, ruang pameran permanen berisikan koleksi permanen milik Art:1, yang mayoritas berupa karya seni lukis buatan seniman-seniman Indonesia. Selain ruangan-ruangan pameran, ada juga ruangan laboratorium konservasi, yaitu tempat untuk merawat lukisan atau bahkan mereparasi lukisan yang rusak.
Harga tiket masuk Museum Art:1 adalah Rp100.000,00 untuk umum, Rp75.000,00 untuk mahasiswa maupun siswa, dan gratis untuk anak di bawah usia 12 tahun. Sama seperti Museum MACAN, kamu dapat mengunjunginya di hari Selasa sampai Minggu, ya!
Galeri Nasional Indonesia
Kalau sedari tadi kita telah membahas museum-museum modern, rekomendasi terakhir adalah salah satu museum konvensional di Jakarta. Galeri Nasional telah berdiri semenjak tahun 1999 di Gambir, Jakarta Pusat. Galeri Nasional dulunya adalah Gedung Pameran Seni Rupa Depdikbud pada tahun 1987. Pada tahun 1995, mulai diperjuangkan berdirinya Galeri Nasional Indonesia, yang akhirnya disetujui pada tahun 1998. Galeri Nasional pun resmi beroperasi pada tahun 1999.
Menurut situs resmi Galeri Nasional, saat ini Galeri Nasional memiliki sekitar 1.785 koleksi karya seni buatan seniman lokal dan internasional. Karya-karya di antaranya adalah lukisan, sketsa, grafis, patung, keramik, fotografi, seni kriya, dan seni instalasi. Selain koleksi seni tersebut, Galeri Nasional juga terbuka untuk pameran-pameran temporer atau pameran seni tematis dari pihak-pihak eksternal. Tidak hanya terbuka untuk pameran seni, tetapi Galeri Nasional juga terbuka untuk banyak kegiatan yang mendukung pemahaman, keterampilan, dan apresiasi seni rupa. Sejumlah kegiatannya seperti seminar, diskusi, workshop, pertunjukkan seni, pemutaran film maupun video, festival, lomba, dan lain-lain.
Walaupun Galeri Nasional sudah berdiri sejak lama, konsep yang dibawakan dan karya yang dipamerkan masih sangat cocok untuk anak muda. Kamu dapat mengunjunginya mulai dari hari Selasa sampai Minggu, dengan tiket masuk seharga 0 rupiah alias gratis! Pastikan kamu melakukan registrasi secara online melalui galnas-id.com sebelum mengunjungi Galeri Nasional.
Itu dia keempat galeri seni yang Atourin rekomendasikan untuk dikunjungi. Bagaimana, Sobat Atourin? Apakah kamu tertarik? Sebelum mengunjungi galeri seni tersebut, sebaiknya kamu cari tahu apakah mereka buka dengan normal atau sedang tutup sementara. Hal ini dikarenakan ada beberapa museum dan galeri seni yang harus tutup selama masa PPKM. Kemana pun kamu pergi, jangan lupa untuk menjaga protokol kesehatan ya!