Liburan ke Bali itu rasanya kurang lengkap kalau Cuma ke pantai atau tempat wisata hits. Buat kamu yang ngaku foodie sejati, ada banyak restoran lokal yang belum banyak orang tahu, tapi rasanya? Bikin ketagihan! Bukan cuma soal bumbu yang kaya, tapi juga pengalaman makan yang otentik dan berkesan.

Penasaran nyobain makanan khas Bali langsung dari sumbernya? Yuk, simak restoran-restoran lokal yang wajib kamu kunjungi!

 

Kenapa Harus Coba Restoran Lokal Saat ke Bali?

Selain bisa merasakan makanan dengan resep keluarga dan teknik masak tradisional, makan di restoran lokal juga berarti mendukung pelaku usaha Bali. Banyak warung legendaris yang tetap konsisten menjaga cita rasa khasnya. Suasananya tenang dan homey, bikin makan serasa di rumah sendiri. Rasanya nagih banget, harganya juga ramah di kantong!

 

Daftar Restoran Lokal Bali yang Wajib Kamu Cobain!

  • Betutu Men Tempeh, Gilimanuk


    Kalau kamu masuk atau keluar Bali lewat Pelabuhan Gilimanuk, wajib banget buat mampir ke Betutu Men Tempeh. Berdiri sejak tahun 1978, restoran ini menyajikan ayam betutu khas Bali yang dimasak dengan resep legendaris turun-temurun. Ayam kampung muda diolah dengan bumbu rempah lengkap yang meresap sempurna sampai ke tulang-tulangnya. Tekstur dagingnya empuk banget dan rasanya? Pedas gurih yang pasti nendang di lidah!

    Lokasinya ada di Jalan Rajawali, Gilimanuk, Kec. Melaya, Kabupaten Jembrana, Bali, tepatnya di kawasan Terminal Lama Gilimanuk jadi gampang banget dijangkau. Restoran ini buka setiap hari mulai pukul 07.00 – 22.00 WITA, cocok buat sarapan sebelum perjalanan panjang atau makan malam sebelum menyeberang.

    Kepo sama menunya? Langsung aja intip Instagram mereka di @ayambetutu_mentempeh!

 

  • Warung Jepun, Negara


    Pernah coba lawar kelungah? Kalau belum, kamu harus mampir ke Warung Jepun yang berlokasi di Jalan Mayor Sugianyar No. 1, Negara, Jembrana, Bali. Di sini, lawar kelungah, olahan kelapa muda dengan bumbu khas Bali jadi menu andalan yang menggambarkan kekayaan cita rasa khas Bali Barat. Selain itu, kamu juga bisa mencicipi brengkes ikan laut dan es kelungah yang seger banget buat penutup.

    Walaupun tempatnya sederhana, rasa masakan di Warung Jepun dijamin bikin kamu pengen balik lagi. Mereka konsisten menyajikan menu tradisional khas Jembrana yang jarang ditemui di tempat lain, nggak heran kalau tempat ini jadi kebanggaan warga lokal.

    Penasaran pengin nyobain? Warung Jepun buka setiap hari mulai pukul 08.00 – 17.00 WITA. Jangan lupa juga cek Instagram mereka di @warungjepun_1 buat lihat menu dan suasana warung yang homey banget!

 

  • Dapur Bali Mula, Desa Les


    Kalau kamu suka pengalaman makan yang unik dan penuh makna, Dapur Bali Mula di Desa Les, Tejakula, Buleleng bisa jadi destinasi kuliner yang wajib kamu kunjungi. Restoran ini didirikan oleh Gede Yudiawan seorang pemangku agama di Desa Les, atau yang akrab disapa Chef Yudi atau Jero Yudi, sejak tahun 2019. Beliau adalah pemilik sekaligus juru masak di sana dan juga sosok yang aktif dalam pelestarian kuliner serta budaya Bali.

    Di sini, kamu nggak akan nemu daftar menu atau harga tetap. Chef Yudi menyajikan hidangan berdasarkan hasil bumi yang didapatkan hari itu, jadi setiap kunjungan bakal ngasih pengalaman rasa yang berbeda. Serunya lagi, kamu juga bisa ikut terlibat dalam proses memasaknya, mulai dari mengenal bahan lokal, melihat langsung cara pengolahan tradisional, sampai akhirnya menyantap hasil masakannya.

    Yang bikin tempat ini makin spesial adalah sistem “bayar sukarela”, jadi kamu bebas membayar sesuai kemampuan dan kepuasan. Konsep ini menekankan bahwasanya makan bukan cuma soal transaksi, tapi soal hubungan antara manusia, alam, dan tradisi.

    Restoran ini berlokasi di Desa Les, Tejakula, Buleleng, Bali, sekitar 2,5 jam perjalanan dari Kota Denpasar. Buat kamu yang penasaran sama info lebih lengkapnya, langsung aja cek Instagram mereka di @dapurbalimula!

 

  • Warung Mek Juwel, Ubud


    Kalau kamu cari nasi campur khas Bali yang lengkap banget lauknya, Warung Mek Juwel jawabannya. Warung legendaris ini sudah ada sejak tahun 1970, didirikan oleh Ibu Wayan Rati yang awalnya hanya berjualan kecil-kecilan di pinggir jalan saat ada acara adat. Sekarang, warungnya dibuka di rumahnya sendiri yang sederhana tapi nyaman, bernuansa Bali Tradisional dan memberi kesan berasa makan di rumah sendiri.

    Menu utamanya adalah nasi campur ayam, salah satu makanan khas Bali yang disajikan dengan aneka lauk pauk dalam satu piring. Di Warung Mek Juwel tersedia pilihan lauk, ada ayam betutu, ayam panggang, lawar sayur, sate lilit dari daging ayam, sambal ati, jeroan ayam, mie goreng, telur pindang, serundeng, kacang tanah goreng, dan sager.

    Nggak heran kalau Warung Mek Juwel dikenal sebagai salah satu warung nasi campur legendaris di Desa Sayan, Ubud. Warung ini berlokasi di Jalan Melati, Sayan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali, dan buka setiap hari mulai pukul 08.00 sampai 17.00 WITA. Penasaran sama porsinya yang menggoda? Langsung aja cek Instagram mereka di @warungmekjuwelubud!

 

  • Pengalaman Rasa, Rumah Intaran


    Kalau kamu lagi nyari pengalaman makan yang nggak cuma enak tapi juga bikin kerasa lebih dekat sama budaya Bali, Pengalaman Rasa di Rumah Intaran adalah jawabannya. Terletak di Jalan Gunung Batur, Desa Bengkala, Kubutambahan, Buleleng, Bali, tempat ini bukan sekadar restoran, tapi sebuah ruang eksplorasi rasa, tradisi, dan keberlanjutan. Berada dalam Rumah Intaran, studio arsitektur berwawasan lingkungan, kamu bakal diajak langsung dalam proses memasak dengan teknik kuno dan bahan lokal yang punya kisah unik.

    Lewat program “Pengalaman Rasa Gastronomy”, kamu bisa mengenal lebih dalam tentang kekayaan kuliner Bali Utara, mulai dari metode memasak tradisional, aturan dapur, sampai makna di balik setiap sajian. Di sini, kamu juga bisa bertemu langsung dengan pemilik yang juga seorang arsitek visioner, serta para koki yang menjaga semangat pelestarian budaya lewat makanan. Pengalaman ini makin lengkap dengan kegiatan seni dan budaya yang digelar di lokasi.

    Tertarik mencoba? Langsung aja kepoin Instagram mereka di @pengalamanrasa dan @rumahintaran.baliutara!

 

Nah, itu dia kelima restoran yang nggak cuma menjual rasa, tapi juga soal cerita dan budaya Bali yang terasa dari dapurnya langsung. Dari yang legendaris sampai yang inovatif, semuanya dijamin bikin ketagihan!

Kalau kamu pengen eksplor lebih banyak rekomendasi kuliner lokal atau destinasi seru lainnya di Bali dan seluruh Indonesia, jangan lupa kunjungi website atourin.com dan follow Instagram kami di @atourin. Banyak inspirasi menarik menunggumu di sana. Selamat menjelajah rasa dan budaya!