Hai Atourin Explorer!
Gimana kabar kalian semua, untuk artikel kali ini kita bakal bahas ada objek wisata apa aja si di Depok? sebelumnya buat kamu yang gatau Depok itu dimana jadi Depok terletak di selatan DKI Jakarta simplenya gitu aja si hehehe, kalau kalian tau kampus UI (Universitas Indonesia) itu adanya di Depok. UI juga sebenernya bisa dijadikan sebagai objek wisata juga, dengan adanya hutan yang mengelilingi kampus UI sering di jadikan masyarakat untuk jadi tempat berpiknik bersama keluarga dan juga di saat weekend sering di jadikan tempat untuk berolahraga dan juga lari pagi loh,
ini beberapa objek wisata yang ada di Depok menurut Atourin.
1. Masjid Dian Al-Mahri
Jika kamu belum familiar dengan nama masjid Dian Al-Mahri pasti kamu pernah denger dong dengan masjid kubah mas? iya, masjid Dian Al-Mahri adalah nama dari masjid kubah mas yang menjadi ikon wisata kebanggaan Kota Depok. Seperti namanya saja kita sudah tahu bahwa ciri khas yang dimiliki masjid ini adalah kubah masjidnya yang berwarna emas menyala.
Selain hal itu, arsitektur masjid ini hampir mirip dengan arsitektur dari Timur Tengah. Saat berkunjung ke Masjiud Dian Al Mahri kita bisa menjumpai 5 kubah dari 4 kubah berukuran kecil dan 1 kubah yang berukuran besar. Masjid megah ini berada di Jalan Raya Maruyung, Kecamatan Limo, Depok. Setiap harinya pengunjung yang mengunjung tempat wisata di Cianjur inhi tak pernah sepi.
Selain itu di dalam masjid ini terdapat lampu gantung yang didatangkan langsung dari Italia seberat 8 ton. Selain itu, relief hiasan di atas tempat imam juga terbuat dari emas 18 karat. Begitu juga pagar di lantai dua dan hiasan kaligrafi di langit-langit masjid.
Sedangkan mahkota pilar masjid yang berjumlah 168 buah berlapis bahan prado atau sisa emas. Secara umum, arsitektur masjid mengikuti tipologi arsitektur masjid di Timur Tengah dengan ciri kubah, minaret (menara), halaman dalam (plaza), dan penggunaan detail atau hiasan dekoratif dengan elemen geometris dan obelisk, untuk memperkuat ciri keislaman para arsitekturnya.
2. Taman Bunga Wiladatika
Taman ini dikenal masyarakat Depok dengan nama lain Taman Bunga Cibubur yang memiliki luas sekitar 32 ha. Taman Bunga Wiladatika pada tahun 1980 telah diresmikan oleh Presiden Suharto. Setelah di resmikan wisata Taman Bunga Wiladatika menjadi ikon wisata rekreasi dan sarana penggalangan dana untuk berbagai kegiatan pramuka di Depok.
Di bagian taman ini terdapat gedung olahraga dan gedung pertemuan yang menyediakan fasilitas seperti kolam renang khusus anak dan dewasa, wisata outbound, lapangan tenis, dan berbagai fasilitas lainnya.
3. D’Kandang Amazing Farm
Ingin mengajak anak-anak ke tempat wisata edukasi agar mereka bisa liburan sekaligus belajar? Berkunjunglah ke D’Kandang Amazing Farm yang terletak di Pasir Putih, Sawangan, Kota Depok.
Meskipun bernama D’Kandang Amazing Farm, tempat ini bukanlah peternakan biasa. Di tempat wisata di Depok ini, terdapat berbagai aktivitas menarik yang bisa dilakukan oleh anak-anak. Buah hati Anda dapat berinteraksi langsung dengan hewan ternak seperti sapi, kambing, atau kuda. Mereka juga dapat mencoba melakukan kegiatan bercocok tanam.
Tak berhenti sampai di situ saja, masih ada banyak kegiatan bermanfaat lain yang bisa dilakukan di D’Kandang Amazing Farm. Misalnya, para pengunjung dapat belajar tentang cara memerah susu, cara membuat pupuk, atau cara memetik sayur dengan benar. Tentunya, Anda juga bisa berfoto atau mengambil foto kegiatan anak-anak untuk dijadikan kenang-kenangan.
Yang tak kalah menarik, anak-anak dapat mencoba kegiatan lain yang lebih aktif dan bermanfaat untuk perkembangan motorik. Mereka dapat berkeliling area seluas 8 ha ini dengan menunggangi kuda. Pilihan lainnya, mereka dapat berlomba untuk menangkap ikan di kolam atau melakukan outbound. Sangat menarik dan bermanfaat, bukan?
4. Cagar Alam Kota Depok
Cagar Alam Kota Depok atau dikenal juga dengan nama Taman Hutan Raya (Tahura) Pancoran Mas merupakan cagar alam dengan sejarah panjang. Bagaimana tidak, cagar alam ini telah ada sejak abad ke-17, lebih tua dari Kebun Raya Bogor.
Pada saat itu, Kota Depok merupakan kawasan hutan yang rimbun, sebelum kemudian berubah menjadi area hunian. Untuk mencegah hilangnya wilayah hutan, pemerintah kolonial Belanda saat itu menetapkan area seluas 30 ha di tepi Kampung Pitara sebagai hutan lindung.
Cagar Alam Kota Depok pada masa itu memiliki pepohonan yang menjulang tinggi dan menjadi habitat bagi aneka jenis burung. Hewan-hewan langka pada masa itu juga masih tinggal di hutan ini, misalnya harimau jawa, kijang, monyet, bangau putih, dan lainnya. Selain itu, sekitar 40.000 jenis tanaman herbal juga tumbuh di area ini.
Seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk, area cagar alam ini semakin menyempit. Sekarang ini, luas cagar alam ini hanya sekitar 6 ha. Meskipun demikian, tempat ini masih rimbun oleh pepohonan dan menjadi tempat tinggal beberapa jenis hewan dan burung. Berbagai jenis tanaman pun masih ada di sini, misalnya kemiri, damar, saninten, dan puspa.
5. Godong Ijo Depok
Rekomendasi tempat wisata di Depok terakhir yang wajib dikunjungi adalah Godong Ijo yang berada di Desa Serua, Bojongsari. Nama Godong Ijo berarti “daun hijau” yang menunjukkan kalau tempat ini memang merupakan area hijau yang sejuk dan asri. Area ini kemudian berkembang menjadi sebuah tempat wisata edukasi.
Selain bisa berjalan-jalan menikmati udara segar, di Godong Ijo tersedia fasilitas pemancingan, kafe botani, dan aula dome yang bisa dipakai untuk menggelar pertemuan atau resepsi. Anak-anak juga dapat melakukan berbagai aktivitas di Godong Ijo, misalnya melukis, membatik, melakukan permainan tradisional, outbound, bermain angklung, menjadi dokter cilik atau koki cilik, dan masih banyak lagi.