(Titus Agung Adiyatma)
Bukan Solo namanya kalau tidak memiliki kuliner yang nikmat dan beraneka ragam. Mulai dari yang manis-manis seperti serabi solo, hingga yang gurih-gurih seperti sosis solo, semua dapat kamu temukan di kota yang berslogan spirit of Java ini. Pada kesempatan kali ini, yuk kita berkenalan dengan salah satu makanan khas Solo, yakni selat solo, khususnya Selat Solo Mbak Lies yang reputasinya sudah melegenda.
Sekadar informasi, selat solo adalah masakan Jawa yang merupakan adaptasi dari bistik yang digemari oleh orang Eropa. Oleh karena itu, selat solo dikenal juga dengan sebutan “bistik jawa”. Yang paling membedakan selat solo dengan bistik biasa yakni penggunaan kecap manis pada selat solo sebagai pengganti saus mayones atau saus moster. Selain itu, selat solo sering dihidangkan juga dengan sebutir telur rebus. Cita rasa manis dari kecap yang dibarengi dengan lembutnya telur rebus yang dikonsumsi bersama dengan daging sapi dalam selat solo menjadi kekhasan tersendiri atas hidangan ini.
Warung Selat Solo Mbak Lies adalah satu dari sekian banyak warung yang menghidangkan selat solo di kota ini. Ada beberapa ciri khas yang membedakan warung ini dengan yang lainnya. Pertama, warung ini sudah lama berdiri dari tahun 1987. Kedua, interior warung ini dihiasi oleh pernak-pernik keramik yang merupakan koleksi pribadi dari pemilik warung. Terakhir, sejak awal berdirinya warung ini belum pernah membuka cabang.
Soal rasa, jangan ditanya. Kuah selat solo di warung ini manisnya pas. Tekstur daging sapinya tidak terlalu alot, juga tidak terlalu lembut. Sayur-sayur seperti wortel, kentang, bawang, buncis, dan selada yang turut dihadirkan bersama dagingnya semuanya segar. Sama seperti daging sapinya, telur rebusnya juga pas matangnya. Tidak heran kalau sudah datang sekali ke sini pasti ke depannya akan mau datang lagi. Perpaduan daging lezat, sayur segar, kuah manis, dan telur matang yang sempurna dalam Selat Solo Mbak Lies inilah yang memberikan reputasi legendaris warung ini di kalangan pecinta kuliner.
Untuk kamu yang menginginkan variasi, jangan khawatir, karena tersedia makanan lainnya di warung ini, seperti gado-gado lontong, timlo, sup matahari, stup makaroni, dan lain-lain. Selain itu, tersedia beragam variasi minuman yang siap menemani jamuan makanmu di warung ini.
Perlu diketahui bahwa warung ini terletak tidak jauh dari area Keraton Surakarta Hadiningrat, tepatnya di Gang II/42, Serengan. Warung ini buka dari pukul 8 pagi sampai 6 sore. Jadi, buat kamu yang sudah puas berwisata di area keraton, pas banget nih kalau lapar dan butuh tempat makan yang enak dan murah meriah. Dengan uang sejumlah mulai dari 20 ribuan, kamu sudah menikmati sepiring selat solo yang lezat. Penasaran warung dan selat solonya seperti apa? Kamu bisa cek langsung di akun Instagram resmi warungnya, yakni di @selat.mbaklies.
Spirit of Java—itulah Solo. Suatu jiwa tentu tidak lepas dari apa yang dikonsumsinya, demikian pula Jiwa Jawa yang adalah Solo. Kalau ada waktu, cobalah berwisata kuliner di Solo. Melalui beragam hidangan khas Jawa di Solo, termasuk Selat Solo Mbak Lies, temukanlah seperti apa Jiwa Jawa yang pada masa kini menjelma menjadi Solo yang dicintai oleh banyak orang. Kamu juga bisa berkeliling Solo dengan menggunakan layanan Expediso dari Atourin. Temukan inspirasi dan paket wisata menarik di Expediso.