Beberapa hari terakhir, FYP tuh rasanya kayak lagi punya “tema khusus”. Dimana-mana muncul obrolan soal dua jajanan pasar yang sebenarnya udah sering banget kita lihat, yaitu onde-onde dan dadar gulung. Bukan tren masak, bukan street food review, tapi potongan video yang berseliweran terus di beranda.
Lucunya, kontennya tuh nyebar cepat banget. Kayak sekali muncul, langsung ke mana-mana. Semacam tren spontan yang nggak ada angin nggak ada hujan tiba-tiba rame dibahas. Dan ini yang bikin kita jadi mikir… kok bisa jajanan sesederhana itu meledak gitu?
Apa yang Bikin Percakapan Ini Meledak?
Awalnya cuma dari satu momen kecil. Ada cuplikan ketika Carmen ILLIT ditanya ibunya mau nitip makanan apa di pasar, dan dia jawab “onde-onde dan dadar gulung.”
Simple banget, tapi justru karena kesederhanaannya itu, klipnya langsung pecah. Banyak yang nggak nyangka dia nyebut makanan pasar yang super familiar, super merakyat, dan dekat banget sama keseharian orang Indonesia.
Efeknya? Kontennya nyebar cepat, muncul terus di beranda, dan jadi topik yang dibahas di mana-mana. Momen kecil yang relatable memang paling gampang jadi percakapan besar.
Fenomena Kayak Gini Emang Gampang Meledak
Internet itu suka hal-hal yang spontan dan gampang dipahami. Ketika ada momen lucu, ringan, dan dekat dengan keseharian apalagi tentang makanan, biasanya langsung menyebar.
Apalagi jajanan pasar punya efek nostalgia dan “eh aku suka juga!” yang kuat. Begitu muncul dalam konteks seru, ya wajar kalau akhirnya meledak dan seliweran terus di FYP.
Sekalian Kita Kupas, Onde-onde Itu Sebenarnya Apa, Sih?

Onde-onde tuh salah satu jajanan pasar yang paling klasik. Bentuknya bulat, kulitnya kenyal terbuat dari tepung ketan, terus dilapisi wijen yang wanginya khas banget. Isiannya biasanya pasta kacang hijau manis, tapi sekarang banyak variasi kayak kelapa parut, gula merah, cokelat, dan keju.
Yang menarik, onde-onde sebenarnya berasal dari Tiongkok dengan nama Jian Dui. Dibawa pedagang Tionghoa ke Nusantara, terus mengalami modifikasi biar lebih cocok di lidah lokal, terutama isiannya yang akhirnya populer banget dengan kacang hijau.
Karakter rasanya juga simple tapi nagih! Perpaduan kenyal, gurih dari wijen, dan manis dari isian.
Kalau Dadar Gulung? Ini Juga Salah Satu Favorit Banyak Orang

Dadar gulung itu jajanan yang identik dengan warna hijau pandan dan isian kelapa gula merah (unti). Kulitnya tipis dan lembut, aromanya wangi pandan, dan isiannya manis-gurih, kombinasi yang super makjos!
Asal-usulnya diperkirakan terinspirasi dari pancake Eropa, tapi diakulturasikan dengan bahan lokal seperti kelapa dan gula merah. Makanya bentuknya mirip pancake tipis yang digulung.
Seiring berjalannya waktu, jajanan ini nyebar ke berbagai daerah dan punya variasi masing-masing. Di Malaysia dan Singapura bahkan dikenal sebagai Kuih Ketayap.
Kenapa Jajanan Pasar Selalu Punya Tempat di Hati Orang Indonesia?

Kalau dipikir-pikir, jajanan pasar tuh punya kekuatan unik. Mereka bukan cuma makanan, tapi juga bagian dari ingatan kita. Dibeli pagi-pagi di pasar, dibawa pulang buat sarapan, atau jadi camilan waktu lagi nungguin ibu belanja. Simpel, tapi akrab banget di keseharian.
Makanya setiap kali ada momen kecil yang nyangkut ke jajanan pasar, kayak obrolan Carmen itu, orang langsung ngerasa dekat. Ada efek nostalgia, rasa familiar, dan kebanggaan kecil sama makanan lokal yang ternyata juga disukai banyak orang.
Jadi bukan cuma karena viral, tapi emang jajanan kayak onde-onde dan dadar gulung punya pesona yang susah digantikan.
Cobain Sendiri, Biar Tahu Kenapa Ramai Dibahas
Setelah hebohnya obrolan Carmen itu, pada akhirnya semua balik lagi ke satu hal, onde-onde dan dadar gulung memang enak dan punya daya tariknya sendiri. Jajanan pasar kayak gini tuh sederhana, tapi punya rasa yang familiar, bikin nyaman, dan nggak heran kalau bikin banyak orang ikut kepo.
Kalau kamu udah lama nggak makan dua jajanan ini, coba deh cari di pasar terdekat. Segigit onde-onde yang kenyal atau dadar gulung yang wangi pandan bisa jadi pengingat kecil betapa kayanya kuliner Indonesia. Siapa tahu setelah nyobain, kamu jadi makin ngerti kenapa dua makanan ini tiba-tiba ramai dibahas.
Buat yang masih penasaran sama makanan khas Indonesia lainnya, follow Instagram @atourin dan kunjungi website atourin.com biar nggak ketinggalan info menarik lainnya!