Kalau selama ini Lombok identik sama pantai-pantainya yang cantik kaya Kuta Mandalika atau Pink Beach, ternyata ada sisi lain Lombok yang nggak kalah menarik buat dijelajahi, lho! Salah satunya adalah Desa Adat Sasak Ende, tempat dimana kamu bisa ngeliat langsung kehidupan masyarakat asli Sasak dengan tradisi dan rumah adatnya yang unik.

Penasaran gimana serunya pengalaman di desa ini? Yuk, simak artikelnya sampai selesai!


Desa Adat Sasak Ende, Itu Seperti Apa Sih?

Desa Sasak Ende terletak di Lombok Tengah, nggak jauh dari kawasan wisata Kuta Mandalika. Desa ini jadi salah satu desa adat tempat masyarakat Sasak masih menjaga budaya dan tradisinya sampai sekarang. 

Nama “Ende” sendiri berarti perisai atau pelindung, yang melambangkan semangat mereka dalam mempertahankan identitas budaya.

Begitu masuk desa, kamu bakal disambut suasana yang hangat dengan deretan rumah adat beratap ilalang dan jalanan desa yang sederhana tapi penuh cerita akan budaya. Rasanya kayak mundur ke masa lalu dan bisa ngeliat langsung bagaimana orang Sasak hidup secara tradisional.


Apa yang Bikin Desa ini Unik?

Begitu masuk ke desa ini, kamu bakal langsung disambut dengan suasana tradisional yang masih kental banget. Ada beberapa hal yang bikin Desa Sasak Ende wajib kamu kunjungi:

  • Rumah Adat dengan Lantai dari Kotoran Sapi


    Keunikan pertama yang bikin Desa Sasak Ende berbeda adalah rumah adatnya yang unik banget. Atap rumah berbentuk meruncing dengan bahan alang-alang, sengaja dibuat begitu supaya air hujan cepat turun.
    Dinding rumah terbuat dari anyaman bambu atau kayu, dan lantainya dilapisi  campuran tanah liat serta kotoran sapi. Meskipun kedengarannya aneh, setelah mengering lantai ini sama sekali nggak berbau, bahkan bisa mengusir serangga dan menjaga rumah biar tetap kokoh.Selain itu, rumah adat Sasak juga fungsi sosial yang jelas. Ada Bale Kodong untuk orang tua atau pasangan yang baru menikah, Bale Bonter untuk pejabat desa, dan Bale Tani sebagai rumah utama warga.


  • Peresean, Tradisi Duel ala Suku Sasak


    Selain rumah adatnya, Desa Sasak Ende juga terkenal dengan tradisi budaya yang seru banget, yaitu
    Peresean atau yang sering disebut Tari Perang. Di atraksi ini, dua pemuda akan saling adu ketangkasan menggunakan penjalin (semacam pedang dari rotan) dan ende (tameng tebal dari kulit kerbau).Awalnya, tradisi ini dilakukan sebagai ritual untuk memohon hujan ketika musim kemarau. Tapi seiring waktu, Peresean juga ditampilkan sebagai hiburan wisatawan yang berkunjung.


  • Ngopi ala Sasak
    Kalau biasanya kopi diseduh langsung dari biji sangrai, di Desa Sasak Ende kamu bakal nemuin cara unik yang beda banget. Warga di sini punya tradisi mengolah kopi dengan cara mencampurkannya bersama beras.
    Prosesnya pun masih tradisional, mulai dari ibu-ibu desa yang menyortir biji kopi, lalu menyangrainya di atas tungku kayu sampai keluar aroma harum khas kopi.  Setelah itu, kopi sangrai dipindahkan ke tempat khusus untuk ditumbuk bareng beras sampai halus.Menariknya, campuran kopi beras ini dipercaya bisa bikin perut lebih aman dan nggak gampang kena maag.

 

  • Tradisi Menenun Songket

    Di Desa Sasak Ende, menenun bukan sekadar keterampilan biasa, tapi juga bagian penting dari tradisi. Ada kepercayaan bahwa seorang perempuan Sasak dianggap belum siap menikah kalau belum bisa menenun. Karena itu, banyak anak perempuan sudah mulai belajar menenun sejak usia 7-10 tahun.Hasil tenunannya adalah songket, kain cantik yang dibuat dari benang emas atau perak dengan motif khas yang penuh makna budaya. Proses pembuatannya pun butuh kesabaran ekstra, bisa sampai tiga bulan untuk menghasilkan sehelai songket.Nggak heran kalau songket harganya cukup tinggi, karena memang kualitas dan nilai seninya sebanding. Buat wisatawan, songket Sasak jadi salah satu suvenir yang paling diburu.

 

 

Cara Menuju Desa Sasak Ende

  • Dari Bandara Internasional Lombok (BIL)
    Jarak: Sekitar 19 km | Waktu tempuh: ± 30 menit
    Rute: Dari bandara, ambil Jalan Bypass Bandara menuju Jalan Raya Kuta, lalu lanjutkan ke arah utara menuju Desa Ende yang letaknya nggak jauh dari kawasan wisata Mandalika.
  • Dari Kota Mataram
    Jarak: Sekitar 37 km | Waktu tempuh: ± 1 jam
    Rute: Dari Mataram, ambil Jalan Raya Mataram-Praya ke arah selatan menuju Kota Praya, lanjutkan ke Jalan Raya Sengkol, lalu ikuti petunjuk menuju Desa Ende.
  • Dari Pantai Kuta Mandalika
    Jarak: Sekitar 10 km | Waktu tempuh: ± 15 menit
    Rute: Dari Pantai Kuta, ambil Jalan Pariwisata Kuta menuju Jalan Sengkol, lanjutkan perjalanan ke arah utara hingga tiba di Desa Ende.

 

Alamat & Jam Buka

Alamat: Dusun Piang Tansang-Ansang, Jalan Pariwisata Sengkol-Kuta, Sengkol, Kec. Pujut, Kab. Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, 83573.

Jam Buka:

  • Senin – Rabu: 08.00 – 20.00 WITA
  • Kamis: 08.00 – 19.00 WITA
  • Jumat – Minggu: 08.00 – 20.00 WITA

 

Etika Berkunjung yang Harus Kamu Ketahui

Karena desa ini masih memegang adat istiadat yang kuat, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan biar kunjunganmu tetap nyaman:

  • Jangan pakai celana di atas lutut
  • Hindari teriak-teriak atau bersikap kasar
  • Selalu hargai dan ikuti adat istiadat di Desa Sasak Ende

 

Paket Wisata Amazing Soul Sasak Ende


Kalau kamu pengen ngerasain pengalaman yang lebih lengkap, coba deh ikutan paket wisata
Amazing Soul Sasak Ende. Dalam sehari penuh, kamu bisa ikut ngerasain kehidupan masyarakat Sasak langsung di desanya.

Mulai dari sambutan hangat dengan welcome drink tradisional, pemakaian busana adat Sasak, sampai bisa ikut serta dalam aktivitas budaya seperti menenun, belajar tarian, sampai menyaksikan pertunjukan Peresean. Paket ini juga sudah termasuk makan siang, dokumentasi, dan pemandu wisata yang bakal jelasin tiap tradisi disana secara detail.

Intinya, paket ini cocok banget buat kamu yang pengen wisata edukasi budaya sekaligus dapet pengalaman autentik.

 

Siap Jelajah Desa Adat Sasak Ende?

Jadi, kalau ke Lombok jangan cuma main ke pantai aja, ya! Mampir ke Desa Adat Sasak Ende bisa bikin liburanmu lebih berkesan karena kamu bakal pulang dengan cerita dan pengalaman baru tentang budaya lokal Indonesia.

Biar nggak ribet atur itinerary sendiri, kamu bisa langsung ikutan paket wisata Amazing Soul Sasak Ende bareng Atourin. Klik di sini untuk lihat detail paketnya  Amazing Soul Sasak Ende.

Untuk informasi wisata menarik lainnya, kamu juga bisa cek langsung di atourin.com atau follow Instagram kami di @atourin.